Analisis Visual Branding kevin anggara di youtube menggunakan Teori Semiotika Ferdinand De Saussure

Kevin Anggara merupakan Seorang blogger yang juga membuat video di YouTube. Kevin yang bernama lengkap Kevin Anggara Wirawan, lahir pada tanggal 16 Maret tahun 1997. Ia pernah berkuliah di Universitas Multimedia Nusantara dan mengambil jurusan Film.

Ia Memulai karirnya lewat blog pada tahun 2011 dan terus berkembang hingga menulis buku pertamanya yang berjudul Student Guidebook For Dummies Pada Tahun 2013 Dan Buku Keduanya Yang Bertema Sama Dengan Judul Student Guidebook For Dummies 2 Pada Tahun 2015. Mengikuti Perkembangan Teknologi, Ia juga membuat video di YouTube.

Sumber : Google.com

Sumber : Youtube Kevin Anggara

Ia dikenal di YouTube karena mengunggah video bertema humor di YouTube dengan judul "Ketika Mau Izin ke WC dan Ditanya Sama Guru" yang merupakan video dari Instagramnya yang kemudia diunggah kembali ke YouTube. Pada video berjudul "Ketika Mau Izin ke WC dan Ditanya Sama Guru" ia mengilustrasikan sendiri tentang bagaimana ketika seorang murid meminta izin kepada guru untuk ke kamar kecil dengan unsur humor di dalamnya. Video-video milik Kevin Anggara di YouTube terdapat beberapa yang termasuk kedalam jenis Short Movie. Short Movie sendiri merupakan karya audio-visual berdurasi singkat dengan muatan cerita yang singkat, padat, dan mencerminkan satu tema tertentu. Short Movie yang dibuat Kevin memiliki konsep yang terkadang membuat penonton bingung dengan konsep paradoks seperti pada videonya yang berjudul "Mirip Mimpi". Paradoks sendiri adalah sebuah pernyataan yang seolah-olah bertentangan dengan pendapat umum atau kebenaran, tetapi kenyataannya mengandung kebenaran. Tidak sedikit juga penontonnya yang terkadang bingung dengan cerita pada video sehingga membuat pesan yang disampaikan tidak tersampaikan dengan baik. Dengan demikian perlu kita analisis short movie buatan Kevin Anggara dengan menggunakan teori semiotika yang salah satunya merupakan teori dari Ferdinand de Saussure agar dapat memahami maksud dari short movie tersebut dengan memahami penanda dan tinanda sebagai acuan analisis untuk memahami video tersebut. 



Sumber : Youtube Kevin Anggara

Sebagai contoh, pada videonya yang berjudul "Mirip Mimpi" yang dimana pada 2 scene awal saat kevin turun dari tangganya menuju ke sebuah ruangan kemudian berdialog dengan Cindy dan menceritakan mimpinya menunjukan fenomena Mimpi prekognitif yang merupakan sebuah mimpi yang menjadi kenyataan. Kemudian setelah selesai menceritakan mimpinya dan sambil mengobrol kemudian Kevin bangun lalu turun dari tangga menuju ke sebuah ruangan dan bertemu Cindy menunjukan fenomena Deja Vu yang berarti pernah dilihat atau dialami. Lalu tidak lama setelah itu Kevin menjentikan jarinya dan kemudian bertemu Cindy di lorong menunjukan fenomena Paradoks yang dimana jika Kevin bangun maka dia akan mengulang kejadian dari mulai turun tangga, namun jika Kevin tidak bangun maka dia tidak dapat melanjutkan harinya, dan kembali lagi jika Kevin bangun maka dia akan mengulang kejadian dari mulai turun tangga lagi dan bertemu Cindy lagi.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Semiotika Pada Pengalaman Pribadi

Review Jurnal

Kajian Literatur Visual Branding